Wacana Pembangunan Sport Center untuk Menggali Potensi Atlet di Timur Banyumas

Wacana pembangunan Sport Center di Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, menjadi sorotan untuk menggali potensi atlet di wilayah timur Banyumas. Isma Hendra dari SSC Purwoketo menyoroti keberhasilan Sumpiuh dalam mencetak atlet bulutangkis berprestasi tinggi namun juga menekankan perlunya regenerasi atlet. Meskipun sudah ada upaya regenerasi, keterbatasan fasilitas olahraga masih menjadi hambatan utama.

10 May, 2024 - 04:43
Wacana Pembangunan Sport Center untuk Menggali Potensi Atlet di Timur Banyumas

INDONEWSPORTAL.COMĀ - Kabupaten Banyumas menjadi salah satu wilayah pencetak atlet-atlet besar. Berangkat dari itu, Sky Scraper City (SSC) Purwoketo mengangkat isu potensi wilayah Kabupaten Banyumas dalam mencetak atlet dunia.

Salah satu contoh sukses atlet sukses dari Banyumas yakni atlet bulu tangkis Indonesia, Tontowi Ahmad, yang berasal dari Kecamatan Sumpiuh.

Isma Hendra dari SSC Purwoketo menyoroti fakta bahwa Sumpiuh pernah melahirkan atlet bulutangkis berprestasi tinggi di kancah internasional.

Namun, sayangnya, setelah atlet tersebut pensiun, tidak ada regenerasi yang muncul. Hal ini dikarenakan keterbatasan fasilitas olahraga yang ada di Sumpiuh.

"Sumpiuh memiliki potensi atlet yang besar. Bagaimana jika kita membangun sport center di sini?" ujar Isma Hendra.

Menurut Isma, dengan adanya sport center di Sumpiuh, akan memungkinkan bibit-bibit atlet dari wilayah sekitar di timur Banyumas untuk berkembang. Keterbatasan fasilitas dan akses selama ini menjadi hambatan utama dalam mengembangkan potensi atletik di daerah tersebut.

Camat Sumpiuh, Ahmad Suryanto mengakui bahwa meskipun belum ada prestasi yang menggema seperti atlet bulutangkis sebelumnya, namun upaya regenerasi atlet terus dilakukan.

Salah satu contohnya adalah Friska Kharisma, atlet sepak takraw yang telah meraih banyak prestasi.

"Regenerasi atlet terus berjalan dari usia sekolah dasar sudah mulai dipersiapkan," papar Ahmad.

Meskipun demikian, keterbatasan fasilitas olahraga tetap menjadi kendala serius. Ahmad menjelaskan bahwa bahkan untuk membuat lapangan sepak takraw pun mengalami kesulitan.

Oleh karena itu, usulan untuk membangun sport center di Sumpiuh disambut positif. Hal ini diharapkan dapat memberikan fasilitas yang memadai bagi bibit-bibit atlet dari berbagai cabang olahraga di wilayah timur Banyumas untuk berkembang.

Gita Luna Asmaya Indonewsportal Media Reporter