Pentingnya Sosialisasi Cara Penggunaan dan Penyimpanan Sediaan Steril oleh Dosen Farmasi UMP
Dosen dari Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) memimpin sebuah sesi sosialisasi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya penggunaan yang benar dan waktu penyimpanan yang tepat untuk sediaan steril. Dalam acara yang dihadiri oleh 35 peserta di Gedung Baitul Hikmah Purwokerto, Dr. apt. Erza Genatrika, M.Sc, dan Dr. apt. Elza Sundhani, M.Sc, memberikan informasi tentang risiko kerusakan obat dan bahaya infeksi yang bisa terjadi jika sediaan steril tidak disimpan dengan tepat.
BANYUMAS.INDONEWSPORTAL.COM - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) terus berkomitmen untuk meningkatkan kesehatan masyarakat melalui berbagai program edukasi.
Baru-baru ini, dosen Fakultas Farmasi UMP, Dr. apt. Erza Genatrika, M.Sc, dan Dr. apt. Elza Sundhani, M.Sc, mensosialisasikan cara penggunaan dan waktu simpan sediaan steril yang baik di Aisyiyah Cabang Purwokerto Timur. Kegiatan yang diikuti oleh 35 peserta ini berlangsung di Gedung Baitul Hikmah Purwokerto.
Dr. apt. Erza Genatrika, M.Sc menjelaskan pentingnya memahami batas waktu penyimpanan untuk sediaan steril yang biasa digunakan masyarakat seperti tetes hidung, tetes mata, dan tetes telinga. Erza juga menekankan pentingnya membuang sediaan tetes mata yang telah dibuka setelah satu bulan untuk menghindari infeksi bakteri.
"Zat aktif obat dalam sediaan steril dapat mengalami kerusakan jika tidak disimpan dengan tepat. Kerusakan ini dapat mengurangi efektivitas obat dan bahkan menyebabkan efek berbahaya," ujarnya saat dikonfirmasi di Purwokerto, Kamis (6/6/2024).
Lebih lanjut, ia juga memberikan panduan penyimpanan yang benar, seperti menyimpan obat dalam kemasan asli dengan etiket yang lengkap, menjauhkan dari jangkauan anak-anak, serta menjaga wadah penyimpanan agar tetap bersih dan jauh dari sinar matahari langsung, kelembapan, atau suhu tinggi.
Sementara itu, Dr. apt. Elza Sundhani, M.Sc juga turut menyampaikan materi tentang cara penggunaan sediaan tetes mata, tetes hidung, tetes telinga, dan insulin yang benar. Menurutnya, penggunaan obat yang tepat sangat menentukan keberhasilan pengobatan.
Dijelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari program IbM SPP dan didukung oleh dua mahasiswa Farmasi UMP, Ratu Anggelina Putri dan Niken Apsari Utami.
"Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan respon peserta sangat positif. Partisipasi aktif dalam diskusi dan peningkatan pengetahuan peserta menunjukkan keberhasilan sosialisasi ini," kata Elza.
Peserta menyampaikan rasa senang mereka bisa berdiskusi mengenai cara penggunaan dan waktu simpan sediaan steril yang benar.
Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman pengurus dan anggota Aisyiyah Cabang Purwokerto Timur mengenai pentingnya penyimpanan obat yang benar, sehingga dapat mencegah risiko kesehatan yang disebabkan oleh penyimpanan obat yang tidak tepat. (*/tgr)
