80 Relawan Hijau UMP Langsung Tangani Sampah Festival Balon Udara

80 Relawan Hijau UMP dikerahkan menangani sampah plastik selama dan setelah pelaksanaan Festival Balon Udara di kampus tersebut,Minggu (26/5/2024). Relawan Hijau UMP telah dibentuk untuk memastikan setiap event yang diadakan UMP bebas dari ceceran sampah. Mereka juga bertugas mengedukasi warga tentang pentingnya pengelolaan sampah.

INDONEWSPORTAL.COM - Tidak hanya soal kemeriahan,edukasi dan hiburan yang ada dalam Festival Balon Udara Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). Yang menarik lainnya ialah ada juga Relawan Hijau UMP yang terjun dalam acara tersebut.

Mereka menunjukkan komitmen menjaga lingkungan melalui aksi nyata. Sedikitnya 80 Relawan Hijau UMP dikerahkan menangani sampah plastik selama dan setelah pelaksanaan Festival Balon Udara di kampus tersebut, Minggu (26/5/2024)

Kepala Biro Humas dan Protokol UMP, Irfan Fatkhurohman MPd menuturkan, Relawan Hijau UMP terdiri dari mahasiswa lintas jurusan. Bahkan ada juga yang berasal dari luar UMP.

Mereka bertugas memastikan setiap acara yang digelar di UMP bebas dari sampah plastik. Selain itu juga mengedukasi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik.

"Relawan Hijau UMP tidak hanya membantu mengurangi dampak lingkungan dari sampah plastik. Mereka juga menginspirasi masyarakat lain untuk lebih peduli terhadap lingkungan," kata dia.

Irfan juga menambahkan bahwa partisipasi aktif dari relawan sangat dibutuhkan terutama pada event besar seperti Festival Balon Udara dan Festival Kenthongan.

Salah seorang angota Relawan Hijau UMP Desi Endah Lestari menuturkan pengalamannya dalam menjalankan tugas tersebut. Menrutnya selain mengumpulkan dan memilah sampah plastik, ia juga mengedukasi pengunjung tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya.

"Kami bertugas mengumpulkan dan memilah sampah plastik, serta mengedukasi pengunjung tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Melihat kampus bersih setelah event selesai memberikan kepuasan tersendiri," ungkapnya.

Desi juga menekankan bahwa keberhasilan kegiatan sangat bergantung pada kesadaran dan partisipasi seluruh pengunjung. Termasuk juga kesadaran tentang membuang sampah pada tempatnya. (tgr)